Ancam Istri dan Anak Pakai Pistol Airgun, Manalu Nginap di Hotel Prodeo

KARO - Hanya karena ingin memiliki cincin emas istri dan anak. Seorang pria bermarga Manalu (40) warga Desa Situnggaling, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo tega aniaya istri dan anaknya menggunakan airgun.

Kronologis kejadian tertuang dalam laporan pengaduan istri pelaku Marlina Br Manurung (38), Sabtu (21/05/2022) di Polres Tanah Karo dengan No LP/B/418/V/2022/SPKT/Polres Tanah Karo.

Baca juga: Polres Mandailing Natal Usut Kasus Penganiayaan Terhadap Wartawan

Adanya laporan warga yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Personil Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) dibawah pimpinan Kasat AKP Johannes Marojahan Napitupulu SH bergegas mencari lelaki yang patut dijuluki 'Bencong' itu.

"Pelaku berikut barang bukti sepucuk replika pistol airgun sudah kita amankan untuk diproses lebih lanjut, " ujar Kasatreskrim, Sabtu (18/06/2022) kepada wartawan.

Baca juga: KunjungI Nagekeo, DPD RI Advokasi Konflik Masyarakat Adat dan PT Lisindo Sentosa

Diceritakan Kasat, dari hasil keterangan korban dalam laporan pengaduan. Kekerasan terjadi pada hari Rabu (18/05/2022) sekira pukul 12:00 WIB di rumah mereka di Desa Situnggaling.

Awalnya pelaku B Manalu masuk kedalam rumah dan meminta cincin emas miliknya ke anaknya bernama Rika Veranita Br Manalu (18). Karena diminta bapaknya, ia langsung mencabut cincin emas yang terlingkar dijarinya dan memberikannya.

Baca juga: Anggia Erma Rini: Perlu Langkah Strategis Atasi PMK

Tak cukup sampai disitu, lanjut Kasat, tersangka pelaku kembali meminta cincin emas milik istrinya namun tidak diberi. Sehingga terjadi keributan didalam rumah, cekcok mulut diantara merekapun terjadi.

"Sebelum ribut dengan istrinya, Manalu sempat cekcok dengan anak lelakinya Rionaldo Manalu (23). Karena semakin ribut, tersangka mengambil sepucuk pistol airgun  di gudang ekspedisi yang letaknya tak jauh dari rumah, " beber Kasat.

Baca juga: Hasan Basri Agus: Kerusuhan Masyarakat di Lombok Barat Bukan Konflik SARA

Setelah itu, membidik pistolnya ke arah anaknya Rionaldo. Secara refleks anaknya langsung lari menaiki septornya menuju Desa Merek. Searah dengan itu, pelaku masuk ke rumah dan membidikkan pistol ke istrinya sembari mengancam.

"Akibat perbuatan tersangka itu, korban ketakutan dan merasa terancam, " ujar Kasat.

Baca juga: Kapal Terbakar di Pelabuhan Wijayapura Cilacap, Hermanto Harap KKP Perkuat Kebijakan Sektor Kelautan